This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Rabu, 06 Maret 2013

Maaf Aku Tak Sempurna

Sayang...
I tau seperti apa I,
tak bisa atau tak mungkin bisa jadi sempurna,
I hanya I,
maaf bila I terus buatmu bingung,
Inginku tak bisa jadi inginmu,
waLau telah kuberi jantungku...
I masih bisa berSabar,
di atas ego yang semakin membiru...

Diammu masih belum bisa kumengerti,
maaf...
Maaf...
Dunia kita terlalu berbeDa,
gerak langkahku tak mampu lampaui katamu...
Katakanlah apa maumu,
biar I tau harus bAgaimana...

Maaf...
Maaf...
Bukannya I menyesal,
tapi semua semakin sulit kumengerti,,
bukan maksud hati...

Maaf...
Maaf...
Semua tak seperti dulu,
mungkin I tak se"beda" yang kau kira,
atau mungkin hatimu terlalu jauh kurengkuh,

maaf...
Bila bisa I kan menangis,
tuk memintamu jangan diamkan I,
biar hatiku terSenyum,
sama seperti saAt pertama kali kau sapa duniaku dengan pesonamu,
indah tak terperi.

Lagu Untukmu


Disaat seperti ini,
inginku kau temani,
I benar-benar ingin,
pandang wajahmu....
satu kali ini saja,
temani I bernyanyi,
usah kau tanya,

inginku...
yang I inginkan hanya,
engkau tumbuh mewangi,
mekar bersemi seperti,
bidadari yang memetik bunga,
menghias telinga....
Biar ku berjuang untuk,
mengubur dalam-dalam,
getar, rasa, hati, dan mimpi,
untuk menjadikanmu...
Ibu dari anak-anakku nanti..........
_Tamasya....

Masih Kelabu


aku hanya ingin berbicara sejujurnya padamu.
tentang semua yang aku rasakan...
semua harapku...
atau semua yang rahasia yang aku tutup rapat,,,
tak kuasa tuk selalu lukaimu dengan semua diamku...
maaf...
I ingin bica rapadamu...
tapi aku tak siap tuk melihatmu pergi dariku...

tatkala semua kata sudah mengurai laksana udara..
I baru sedetik terlelap dibahumu...
tak ingin kehilanganmu dulu...

Senin, 25 Februari 2013

Emerald Green Part 2

Lama tak berjumpa denganmu jingga, di penghujung hari yang kian menggelap di barat..
Tiap detik yang terlewat begitu saja, tanpa terasa...
Mungkin hampir setahun, atau lebih, akupun lupa..

Bolehkan aku ceritakan satu hal padamu jingga,,
Tentang sebuah warna yang buatku mampu berpaling darimu?
Meng-indah-kan hariku dengan pendar kemilaunya,
Disela dedaunan yang terpantul mentari pagi ini,
Seperti itulah dia...

Marahkah kau jingga? 
Jika kugantikan engkau dengannya, ah kuralat saja,
Marahkah engkau jingga?
Jika kusandingkan engkau dengannya?
Aku tau, tak akan ada yang mampu gantikanmu..

Lalu angin bisikanku tentang gunung-gunung yang jatuh cinta padanya,
Tentang awan yang mengharu dipelukanya...
Tentang danau yang mencintanya dengan sepenuh hati,
ah jingga, terlalu lama bila kuceritakan, mungkin engkau pun akan bosan...
Biar sepenggal saja kukisahkan...

Masihkah kau mendengarkanku jingga?
inginku menaburi jinggamu dengan vermilionku,
Berlarian di barat laut, bergulung-gulung mempesona mata,
itu dulu, dan tak akan mungkin kembali lagi...
Maaf jingga...

Sepertinya memang harus seperti ini, 
Saat aku berusaha indahkanmu dengan caraku, dan kau hanya berdiam,
Ini sudah selesai, memang, dan aku mengetahui.
lalu?

Aku jatuh cinta lagi jingga,
Mungkin kepada orang yang salah, tapi berharap itu benar bagiku...

Jingga, waktuku tak banyak lagi, bolehkah ku berpamit diri...